puisi balas budi

tolonglah aku, nanti ku tolong dirimu
jadikanlah aku menjadi, nanti aku jadikan kamu
berikanlah aku sesuatu, nanti ku berikan dirimu
bukalah pintu, nanti ku kasi kamu

mintalah aku jurusan, nanti aku berikan kenyamanan
jangan ganggu aku, nanti aku tak ganggu kamu
berikanlah aku tips, nanti kumudahkan urusanmu
berikan aku suara, pasti aku berkuasa

perlukah berbudi, jika minta balas budi?
perlukan berbuat baik, jika minta kebaikan wajib dibalas?
yang perlu indonesia wajib sejahtera
yang perlu indonesia wajib makmur

tips menjadi siswa baru/mahasiswa baru

saat berada di sekolah/kampus baru terasa ada harapan yang menjadi mimpi untuk dinyatakan.
namun tak banyak pula mimpi itu menjadi mimpi buruk, itu karena ada faktor dari lingkungan dan faktor diri sendiri.

untuk tetap bisa meraih mimpi dan cita-cita dalam lingkungan baru/sekolah baru/kampus baru, perlu tips, berikut tipsnya:

1. tak perlu meniru senior yang tak mendapat perhatian alias senior yang tak berprestasi, senior tak sopan dan senior sok jagoan
2. dalam hidupmu harus ada idola untuk memacu prestasi mengubah dunia. idola itu bisa dari ibu, ayah, kakak, adik, tetangga, guru, kepala sekolah, wali kelas, rektor, dekan, dosen, tokoh musik, tokoh film, tokoh kartun, tokoh bisnis, tokoh sains, tokoh agama, tokoh politik.
3. perlahan-lahan ubah lingkungan yang buruk menjadi lingkungan yang baik. jangan lingkungan buruk mengubah dirimu menjadi orang menunda harapanmu.

hanya ada 3 tips, pasti kamu menjadi orang berguna buat lingkungan mu..

pidato singkat guru muda

suatu hari di tanggal 28 juli ada rapat di sekolah terbaik di Indonesia, setelah makan ishoma siang kami mengadakan rapat..

pada ruang kimia dengan sound sistem baru dan sebagian kursi yang baru.
mengisi absen rapat, mendengarkan dan memberikan saran adalah rutinitas rapat.

saat kepala sekolah masih menerangkan tentang surat dari dinas pendidikan soal kegiatan selama ramadhan, libur awal puasa, belajar saat bulan puasa dan libur lebaran serta masuk kembali, aku menulis apa yang ku pikir sejak tanggal 2 juli.

apa yang kutulis dan direncanakan untuk disampaikan adalah:

"terimakasih karena telah memberi waktu bicara. dalam kesempatan ini saya ingin menyampaikan permintaan maaf, terimakasih dan saran serta informasi yang saya dapat selama pelatihan nasional di jogja pada 14 juni - 28 juni.

1. permintaan maaf saya karena oleh-oleh yang saya kirim ternyata sudah tak bisa dimakan. padahal dua hari saya sampai di jogja saya minta dengan mbak wiwik pegawai hotel untuk mempaketkan bak pia (oleh-oleh khas jogja) ke dumai sebelum rekan-rekan libur kerja. beliau menjamin tidak basi. alhasil tanggal 1 juli saya jumpa teman kerja di suatu bank mengatakan oleh-olehmu basi tak bisa dimakan.. begitulah makna pesan yang disampaikannya. saat itu saya sibuk mengurus paspor abak - amak untuk diumrohkan InsyaAllah terkabulkan. (karena itu adalah cita-citaku yang paling berat bagiku saat ini). saat itu juga saya sms kawan saya: kamu bilang sudah sampai ole-olehnya ternyata basi.. duh.. malunya aku... kawan.. namun kawanku katakan: aku tak mau menyampaikan yang sebenarnya karena takut kamu kecewa.. sekali lagi saya minta maaf atas kejadian ini.
2. permintaan maaf saya berkaitan dengan pengelolaan keuangan mushalla dan olimpiade. khusus atas nama tedi anak rekan senior kita yang namanya disebut dalam rapat kenaikan kelas berkenaan dengan uang olimpiade. namun semua sudah saya selesaikan.
3. untuk menebus permintaan maaf ini, sebagai mana saya telah menemui bapak pimpinan di bulan juni, bahwa saya tidak mau menerima uang komite selama bulan mei dan juni. apa yang dijawab pimpinan adalah kami tetap memberikan uang komite itu langsung ke saya setelah itu terserah saya untuk diapakan uang itu. pada saat itu ada dua pesan tersirat yang ingin saya sampaikan yaitu: mengapa tim kerja bapak bisa tidak menerima uang bulanan tepat pada waktunya, apa sistem yang sesungguhnya? kemudian adalah ketegasan sikap saya terhadap kegagalan bekerja sebagai advisor class. yang mana anggota saya tidak menerima keadaan lingkungan, tidak bisa bermotto disiplin saat lingkungan tidak disiplin. dalam forum ini ingin saya tegaskan bahwa uang komite saya bulan mei - juni saya sumbangkan ke musholla. ada atau tidak ada unsur "ria" yang jelas ini adalah indikasi pembersihan nama baik saya yang mungkin sebagian kawan mengatakan "bagaimana pengelolaan uang oleh saya" padahal saya menolak mengelola uang, saya serahkan langsung ke bendahara kelas.
4. kesempatan ini saya berterima kasih mungkin atas usulan pimpinan atau pun kelanjutan pelatihan tingkat propinsi tahun 2007 membuat saya sampai ke jogja. adalah iimpian saya untuk bisa sampai ke candi borobudur. saat saya sampai di jogja saya bisa tahu tentang gunung merapi, tlogo putri, kereta kelinci, sate kelinci, ronde, museum gunung merapi yang megah, malioboro, keraton, ISI (institut seni indonesia jogja) saya juga diajarkan bermain angklung, rekaman , dan saya diajak bernostalgia dengan alat musik combo band.
5. saran saya adalah; pada saat upacara pembagian hadiah itu dilakukan sebelum pemimpin upacara kembali ketempat, bel sekolah dimatikan volumenya, raport kelas sudah saat nya tidak menggunakan pena lagi sudah denga komputer sehingga terkesan hidup di zaman modern. sekolah sudah harus ada alat musik combo band, drum band dan merching band. seperangkat angklung. angklung adalah simbol warisan budaya dunia yang berasal dari Indonesia. atau alat musik melayu - minang. point tentang alat musik ini idenya saya dapatkan di jogja, karena saya bisa mengelola musik secara massal. untuk rekan sepejuangan yang telah dipilih oleh pimpinan yakinlah bahwa yang terpili adalah yang terbaik menurut pimpinan, maka bekerjalah dengan baik karena salah satu kelebihan pimpinan adalah mamakai jasa tim yang mau bekerja sungguh-sungguh dan berbakat dibidangnya, dan salah satu kelemahan pimpinan adalah berbicara tidak menarik, perlu latihan olah vokal lagi. salah satu daya tarik pimpinan adalah saat berbicara baik di forum maupun di luar forum, dan salah satu daya tarik bicara adalah vokal yang jelas artikulasi serta intonasinya.

ternyata seniorku membaca apa yang aku tulis. dia bilang tak usah bapak sampaikan ini.. orang - orang sudah maklum..

dan aku pun tak membacakan pidato guru muda sang konseptor ini.

terobosan seni budaya: kurang guru dan sarana

selamat datang siswa baru kelas 10 di SMA N 1 Dumai

dalam 3 bulan ini adalah ujicoba model pembelajaran seni budaya dikarenakan kekurangan guru seni budaya yang seharusnya ada 4 empat guru ditiap kelas yaitu guru seni musik, seni tari, seni teater dan seni rupa. namun yang ada cuma 1 yaitu guru seni musik. ditambah pula tidak ada sarana seni musik satu pun seperti instrumen combo band, audio dan instrumen musik lainnnya.

maka saya mencoba membuat terobosan sederhana namun relativ memberatkan siswa.

terobosan itu adalah:

1. siswa dibagi beberapa kelompok sesuai minat dan bakat. terpilih diantaranya: siswa berminat dan berbakat seni musik, seni tari, seni teater dan seni rupa. namun ada juga siswa yang tidak berminat sama sekali; saya kategorikan dalam bidang manajemen pertunjukan
2. masing masing kelompok diberi tugas membuat program mingguan dan program 3 bulan atau mid semester. program mingguan adalah program pertunjukan / pameran sederhana dan menarik sedangkan program 3 bulan adalah program real pertunjukan - lengkap dengan audio, properti, dan costum.
3. tema: nasionalis, edukasi, tidak bersifat 17+
   
4. penjabaran tugas untuk kelompok seni musik: menggunakan instrumen musik combo band, vocal grup, lagu: nasional dan pilihan bebas. tiap selesai pembelajaran membawakan satu lagu
   
5. penjabaran tugas untuk kelompok seni tari: tari kelompok, tari berpasangan, tari tunggal. menarikan tari daerah, tari modern dan kreasi
6. penjabaran tugas untuk kelompok seni teater: vokal yang jelas, menguasai akting, pembacaan puisi yang menarik, menguasai bagian perbagian dan menguasai skenario
7. penjabaran seni rupa: menggambar, melukis/ membuat keterampilan di dalam kelas dan di rumah, membuat grafiti dan menjelaskan bahan yang digunakan. menggambar dalam mempromosikan pariwisata kota dumai / riau. menggambar dan mempromosikan pon 12 di riau.
8. penjabaran manajemen pertunjukan: mencari literatur/bacaan tentang pengertian - sejarah singkat - tokoh - panggung - lighting(lampu) - biaya manajemen pertunjukan. dan membandingkan manajemen pertunjukan indonesia dengan manajemen pertunjukan luar negeri.

setiap kelompok yang tampil memberikan presentasi karyanya dan menjelaskan pesan apa yang akan disampaikan.

semoga sukses program 3 bulan ini, jika gagal program ini kembali ke program semula yaitu bermain musik untuk seluruh siswa dengan instrumen pianika - recorder/seruling dan gitar akustik.

1. 
   

pergerakan yang cepat

tak terasa waktu berlalu cepat;
dari borobudur, rumah mbah marijan,
museum merapi, malioboro
dan keraton serta isi jogja..

kemudian 11 juli kangenku
melekat di tempat kerja..
tanpa ada beban di kepala
kerja ku ringan namun stagnan..

kini malam minggu 16 juli 2011
aku pindah ke kota duri, sebanga dekat lampu merah
jaraknya 80-an kilo..
selamat tinggal kota dumai
untuk sementara

dalam kedamaian hatiku
dan dalam jarak nan jauh menempuh tempat masa depan..

hadiah lagi..

Hari pertama kerja

Aku sedang bermain keyboard

Saat itu siang tengah hari

Saat perut lapar dibalut baju hijau

Wah bapak hebat… sapa anak-anak

Ternyata ada ida, nadilah dan ketua dkk

Pak ini dari kami..

Sebuah bungkusan kecil berwarna batik

Terimakasih… sambil bersalam salaman..

Sebagai tanda hormat mereka karena aku pernah mengurus mereka

Aku pun disalami dengan hormat

Tersanjung hati ini karena aku mengira pergantian mendadak oleh bu anggi

Saat aku pergi pelatihan ke jogja 2 minggu lamanya 14-18 juni

Masih diberi hadiah yang ternyata ku buka bungkusan itu

Selembar baju kemeja cukup bagus dan nyaman ku pakai

Terimakasih anakku

Terimakasih semoga tuhan memberi jalan cita-cita kalian..

Bukittimah km3, 14 juli 2011